oleh

Arinal Bahas Pemulihan Ekonomi, BRI Siap Bantu Rp 1 Miliar

Bisnislampung.com – Gubernur Arinal Djunaidi menghadiri rapat pembahasan dukungan perbankan terhadap sektor pertanian & UMKM di Lampung bersama Perwakilan Bank Himbara, di Ruang Rapat Kanwil BRI Bandar Lampung, Selasa (9/11/2021).

Rapat ini digelar dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi nasional, khususnya di Provinsi Lampung mengingat sektor pertanian dan UMKM Lampung yang sangat potensial.

Guna mendukung rencana pembangunan UMKM Center oleh Gubernur tersebut, Pimpinan Wilayah BRI Bandar Lampung Hari Purnomo menyatakan telah menyiapkan dana sebesar Rp 1 Milyar.

Hadir dalam rapat Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Pimpinan Wilayah BRI Bandar Lampung, Perwakilan Bank Himbara di Provinsi Lampung, Kadis Peternakan, Kadis Kelautan & Perikanan, Kadis Koperasi & UKM, Karo Perekonomian.

BACA JUGA :  Hari Pertama Puasa, Bazar Ramadhan diserbu Pembeli

Dorong Penyaluran KUR yang Terintegrasi KPB
Sektor Pertanian merupakan sektor unggulan Provinsi Lampung. Atas usaha serta kerja keras Gubernur Arinal dan para petani, Provinsi Lampung memperoleh Penghargaan Abdi Bakti Tani 2021 dari pusat atas prestasinya sebagai Provinsi terbaik dalam peningkatan produksi padi.

Guna membangun ekonomi kerakyatan berbasis pertanian dan menyejahterakan para petani, Gubernur Arinal meluncurkan program Kartu Petani Berjaya (KPB) untuk memberikan jaminan bagi para petani mendapatkan bibit, pupuk, pasar, serta permodalan.

Untuk mendukung program tersebut, Gubernur Arinal mendorong pihak perbankan membantu para petani terkait permodalan melalui realisasi penyaluran KUR yang terintegrasi dengan KPB.

BACA JUGA :  Silaturahmi Perantauan Lampung, 20 UKM Terima Uang Pembinaan Rp 200 Juta

“Jangan ada lagi kata takut tidak pulang. Rakyat butuh pertolongan, Negara hadir dan mempercayakan pada BUMN. Saya yang tanggungjawab sepanjang dia menggunakan KPB,” ujar Arinal.

Meskipun diketahui tingkat pengembalian KUR Lampung hampir mendekati 100%, Gubernur tetap mendorong pihak perbankan agar tetap waspada dan melakukan kajian yang menyeluruh dalam penyaluran KUR agar di kemudian hari program KPB terus berjalan dan dirasakan manfaatnya oleh para petani.

Senada dengan Gubernur, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung menyatakan bahwa dengan tingkat pengembalian KUR Lampung yang mencapai hampir 100%, tidak ada alasan bagi perbankan untuk tidak mendukung program Gubernur ini.

BACA JUGA :  Ini Cara Buat Katalog di Aplikasi WhatsApp Business Terbaru

Komitmen Gubernur Dorong UMKM
Pelaku industri kerajinan berskala kecil dan menengah (UMKM/Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) adalah pelaku ekonomi yang penting baik bagi perekonomian Lampung maupun nasional.

“UMKM, sangat berperan dalam penyerapan tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi,” kata Arinal.

Menurut data dari biro perekonomian, saat ini Lampung memiliki UMKM sebanyak 199.661. Dengan potensi UMKM Lampung yang besar tersebut, Gubernur mendorong perbankan untuk membantu UMKM melalui pembinaan dan permodalan melalui KUR.

Selain itu, Gubernur juga berkomitmen untuk membangun UMKM Lampung dengan merencanakan pendirian UMKM Center yang berlokasi di wilayah Wayhalim atau Itera. (*)

addgoogle

Komentar

News Feed