Bisnislampung.com – Dalam rangka menstabilkan harga minyak goreng yang mahal di masyarakat. PT Perkebunan Nusantara VII (PTPN Group) menggelar pasar murah dengan menjual minyak goreng ritel dengan brand Nusakita dan gula pasir di PKOR Wayhalim, Bandarlampung, Senin (31/1/2022).
Pada kegiatan pasar murah ini, PTPN group menyediakan 10 ton gula pasir dan 10 ton minyak goreng. Dengan harga jual 1 liter minyak goreng seharga Rp 14 ribu dan 1 kg gula Rp 11 ribu.
Kegiatan pasar murah dihadiri langsung oleh Menteri BUMN, Erick Thohir didampingi Direktur Pemasaran Holding Perkebunan Nusantara Dwi Sutoro, Walikota Bandarlampung Eva Dwiana, dan Direktur PTPN VII Ryanto Wisnuardhy.
Dalam peninjauan pasar murah tersebut, keempatnya berinteraksi dengan masyarakat di tengah kegiatan operasi pasar.
Erick Thohir menjelaskan kegiatan pasar murah ini dilaksanakan sesuai anjuran Pak Presiden. Pemerintah akan terus melakukan berbagai upaya untuk membantu meringankan masyarakat agar mendapatkan minyak goreng dengan harga terjangkau.
Ia mengapresiasi inisiatif PTPN Group menyelenggarakan pasar minyak murah yang sedang dinanti-nanti.
Program ini merupakan agenda PTPN Group disetiap propinsi yang ada anak perusahaan holding perkebunan nusantara, seperti di Medan, Jawa Barat, Jawa Timur dan Lampung.
Sesuai instruksi, operasi pasar harus dijalankan, agar harga dipasaran menjadi lebih baik. Ia berharap kegiatan ini dilaksanakan secara kontinyu agar masyarakat tidak mengalami kesulitan membeli minyak dan gula.
Ia juga menghimbau kepada pihak swasta untuk ikut serta dalam kegiatan operasi pasar ini. Karena PTPN Group baru bisa menyumbang 6 persen dari total industri sawit, selebihnya sawit diproduksi swasta.
Perusahaan swasta harus ambil bagian, kita harus saling bantu mengatasi masalah ekonomi di Indonesia.
Sementara Walikota Bandarlampung Eva Dwiana, berterima kasih kepada kementerian BUMN dan PTPN Group yang telah menggelar pasar murah, sehingga bisa membantu masyarakat Bandarlampung.
Menurutnya, kegiatan pasar murah ini akan dilaksanakan secara berkesinambungan, dengan menggandeng BUMN yang ada di Bandarlampung.
“Kita akan terus berupaya memberikan harga yang terbaik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujar dia.
Direktur PTPN VII Ryanto Wisnuardhy menyampaikan untuk kegiatan pada operasi pasar murah kali ini pihaknya menyediakan sebanyak 10 ton minyak goreng dan 10 ton gula pasir.
Jadi semuanya 20 ton untuk pasar murah hari ini, kita layani masyarakat yang datang dengan syaratnya menunjukkan KTP saja.
Menurutnya, dengan stok 20 ton gula pasir dan minyak goreng setidaknya bisa menjangkau sekitar 4.000 orang. Diperkirakan bila satu orang mendapat 2 paket, bisa menjangkau hampir 4.000 orang yang dilayani.
“PTPN VII juga akan ikut serta dalam kegiatan pasar murah yang digelar Pemkot Bandarlampung awal Februari 2022, namun, untuk stok kebutuhan laksanakan sesuai hasil rapat bersama dengan walikota ,” kata Ryanto. (*)
Komentar