oleh

Cara Meningkatkan Omset Bisnis Minuman Kekinian

Bisnislampung.com – Bisnis minuman kekinian menjadi salah satu peluang yang menguntungkan. Namun, Anda harus tahu cara meningkatkan omset bisnis minuman kekinian agar selalu bertahan.

Apalagi, selama pandemi ini omzet bisnis minuman menurun drastis. Akibat dari penerapan Pemberlakukan pembatanan kegitanan Masyarakat (PPKM) di seluruh Indonesia.

Tapi jangan khawatir, selalu ada peluang dalam setiap kondisi sesulit apapun. Anda harus tahu cara meningkatkan omzet bisnis minuman, agar bertahan dalam jangka panjang.

Sebagai pemilik bisnis, Anda harus membuat strategi agar menarik konsumen. Kemudian membuat konsumen menjadi pelanggan setia yang akan terus membeli (Repeat Order) produk Anda dengan atau tanpa promo sekalipun.

Ketatnya persaingan bisnis minuman pun membuat konsumen memiliki banyak pilihan memutuskan untuk membeli.

Lalu, muncul pertanyaan ? Bagaimana sih caranya  membuat konsumen setia membeli produk Anda ?

Cara Meningkatkan Omset Bisnis Minuman Kekinian

Para pemilik bisnis minuman kekinian perlu mencari cara dan strategi agar selalu bertahan dalam kondisi apapun.

Berikut cara-cara yang bisa diterapkan:

Pasar yang Tepat

Anda dapat membayangkan akan berjualan minuman kekinian. Kemudian pastikan Anda telah memikirkan tujuan atau target pasar nanti.

BACA JUGA :  Gelar Gathering Media, PTPN VII Optimis Capai Target Akhir Tahun

Namun, bagaimana caranya mengetahui bahwa kamu sudah berada di pasar yang tepat?

Agar bisnis minuman kekinian Anda tidak kalah saing dengan kompetitor. Anda perlu mencari niche yang tepat untuk meningkatkan omzet bisnis minuman.

Anda mungkin sudah memiliki target pasar, namun cobalah membuat lingkup target yang lebih spesifik dan kecil atau niche pasar.
Kenapa harus spesifik?

Sebab, dengan menentukan produk Anda lebih spesifik, maka secara otomatis produk anda memiliki pasar potensial tersendiri.

Promosi

Promosi produk jelas akan membantu meningkatkan omzet pada bisnis minuman kekinian kamu.

Anda perlu melakukan variasi promosi yang membuat konsumen membeli lebih banyak.

Promosi bisa menggunakan konsep batas waktu dan jumlahnya. Contohnya, promo yang berlaku hanya sampai tanggal tertentu atau akhir bulan saja.

Selain itu, memanfaatkan moment perayaan tertentu untuk selalu menawarkan promo.

Misalnya, tanggal 17 Agustus Anda bisa memberikan diskon 17 persen untuk pembeli dalam priode tertentu.

Dengan begitu, konsumen akan tergerak untuk segera membeli produk sebelum promo selesai.

Kemudian, Anda juga bisa melakukan promosi paket diskon seperti beli 2 gratis 1 produk tertentu agar membuat menu yang jarang terjual menjadi laris.

Daftar Bisnis di Google My Business dan Jasa Pesan Antar

Dunia saat ini serba digital. Oleh sebab itu, penting bagi Anda membuat produk minuman kekinian yang familiar dalam mesin pencarian Google.

BACA JUGA :  Pelonggaran PPKM Level 4, Sejumlah Pedagang Mengaku Senang

Salah satu caranya yakni dengan mendaftarkan bisnis dalam layanan Google My Business.

Hal lainnya yakni melakukan kerjasama dengan layanan pesan antar online supaya memudahkan akses konsumen untuk membeli produk kamu.

Selain itu, terdapat berbagai fitur pada jasa pesan antar akan memudahkan kamu melihat algoritma pesanan produk kamu.

Tingkatan Pesanan dengan Upselling

Strategi upselling untuk meningkatkan omzet bisnis produk minuman kekinian perlu untuk dipelajari.

Tawarkan produk serupa dengan ukuran yang lebih besar, varian yang memiliki harga lebih tinggi, serta menawarkan tambahan produk lainnya.

Sebagai contoh, daripada menjual produk size small, cobalah menawarkan produk dengan size large supaya lebih puas.

Anda juga bisa menawarkan varian menu lain yang baru atau menu pendamping seperti kue atau cookies supaya konsumen membeli lebih banyak.

Trik lainnya yang bisa Anda terapkan pada sistem penjualan online yakni dengan menerapkan harga tanggung.

Misalnya minuman ukuran medium Rp30.000,- dengan menambah Rp8000 konsumen bisa upgrade untuk uķuran large atau lebih besar.

BACA JUGA :  "Denny Cagur" Lampung Sukses Usaha Aquascape, Hingga Juara 3 Nasional

Dengan begitu, konsumen cenderung akan memilih ukuran besar hanya dengan menambah sedikit uang.

Ternyata, strategi ini selalu diterapkan perusahaan minuman skala besar seperti Starbucks, Chatime, dan lainnya.

Interaksi dengan Konsumen

Interaksi dalam rangka mempertahankan konsumen juga sangat penting.

Untuk mengetahui respon konsumen, Anda harus tahu jawaban jujur konsumen tersebut.

Jadi, Anda bisa menyiapkan survey kepuasan konsumen untuk melihat jawaban jujur konsumen. Hasilnya, jawaban tersebut bisa Anda jadikan perbandingan untuk memperbaiki produk Anda.

Selain itu, interaksi dapat dilakukan secara relevan ketika transaksi di kasir, atau secara online dengan fitur yang telah ada pada jasa pesan antar.

Mengapa ini penting? Sebab, interaksi yang terjaga dan konsisten akan mempertahankan engagement konsumen terhadap bisnis Anda.

Dengan begitu, konsumen akan cenderung melakukan repeat order produk Anda.

Hal tersebut akan membantu meningkatkan omzet pada bisnis minuman Anda dalam jangka panjang.

Itulah ulasan Bisnislampung.com untuk mengetahui cara meningkatkan omset bisnis minuman.

Teruslah berusaha dan mempelajari perkembangan bisnis saat ini. Sebab, bisnis selalu berkembang mengikuti arah tren dan prilaku konsumen.

Selamat mencoba, semoga bisnis Anda selalau dalam kondisi terbaik. Salam Bisnis Lampung!.

addgoogle

Komentar